Ketika Hidup Masih Gini-Gini Saja

Gelar sarjana sudah di tangan. Tapi rasanya, masih gini gini aja. Apa sebenarnya yang bisa didapatkan dari gelar sarjana ini?

Bukan tawaran pekerjaan, justru kita yang menawarkan, melamar, dan bersaing.

Si buah hati akhirnya berusia 1 tahun. Sudah setahun menjadi ibu, tapi rasanya ya gini-gini aja. Gimana mau maju berkarir, setiap malam terlalu begadang mengurus bayi. Entah bagaimana memiliki ekstra waktu untuk meng-upgrade diri.

Akhirnya masa pensiun tiba juga. Rasanya ya gini-gini saja. Puluhan tahun bekerja, tapi ternyata tidak sampai juga ke level Direksi. Kurang ahli dalam politik kantor atau seharusnya dulu memberanikan diri banting setir jadi pebisnis.

Kehidupan gini-gini saja hanya ada di pikiranmu. Bukan orang lain yang memikirkan. Hidup gini-gini aja bisa jadi hukuman atas kelalaianmu. Kurang memanfaatkan kesempatan atau memaafkan diri dengan segala macam justifikasi.

Jika esok masih diberi waktu, mulai cari cara bagaimana dirimu di masa depan tidak merasakan “hidup yang gini-gini aja”.

CATEGORIES:

Uncategorized

Tags: